Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puasa Ayyamul Bidh : Niat, Tata Cara, dan Keutamaan

puasa ayyamul bidh

Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh: Niat, Tata Cara, dan Keutamaan - Di antara sunnah nabi ada yang namanya puasa ayyamul bidh dimana pahalanya sama seperti puasa setahun. Disunnahkan dilakukan selama tiga hari pada tengah bulan Hijriah berdasarkan kalender Qomariah, yakni setiap tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriah, kecuali pada hari tasyrik yaitu 13 Dzulhijjah.

Ada yang mengatakan juga dikenal dengan puasa putih. Pasalnya, bulan tampak terang benderang menuju purnama dan menyerupai warna putih pada pertengahan bulan.

Ada pula pendapat dalam kitab Umdatul Qari'Syarhu Shahihil Bukhari yang menyebut Ayyamul Bidh berasal dari kisah Nabi Adam. Saat Adam turun ke Bumi, tubuhnya dalam keadaan gosong. Ketika melakukan puasa selama tiga hari, tubuhnya memutih.

Tata cara puasa Ayyamul Bidh

Tata cara pelaksanaanya sama dengan puasa wajib dan puasa sunah lainnya.

Anda dapat mulai berpuasa dengan niat serta menahan haus, lapar, dan hawa nafsu sejak terbit fajar hingga matahari terbenam yang ditandai dengan azan Subuh dan azan Magrib.

Sebagai catatan, seorang istri mesti mendapatkan izin suami untuk menjalankan puasa sunah Ayyamul Bidh ini.

Niat puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma Ayyami Bidh Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya: Saya berniat puasa sunah ayyamul bidh karena Allah ta'ala.

Berbeda dengan puasa wajib, niat puasa sunah seperti Ayyamul Bidh ini boleh dilakukan di pagi hari atau setelah terbit fajar. Niat boleh diucapkan secara lisan maupun di dalam hati.

Kalau puasa sunah boleh [niat] di pagi hari. Misalnya, pagi belum makan dan minum serta belum melakukan hal yang membatalkan puasa, boleh dilanjutkan puasa.

Niat puasa Ayyamul Bidh boleh dilakukan pagi hari dengan syarat belum makan atau minum dan melakukan hal-hal lain yang membatalkan.

Keutamaan puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu sunah Rasulullah SAW. Setiap umat Islam yang menjalankan puasa ini dijanjikan pahala seperti orang yang berpuasa satu tahun penuh. Satu hari puasa Ayyamul Bidh sama seperti berpuasa 10 hari.

Orang yang rutin melakukan puasa sunah Ayyamul Bidh juga akan mendapatkan pintu khusus Ar-Rayyan di surga kelak.

Bolehkah puasa ayyamul bidh dilaksanakan tidak berurutan

Mengenai bolehnya puasa ayyamul bidh dalam kategori ini boleh. Kalau pas hari 13,14,15 anda tidak sempat dapat di ganti dengan tanggal lain asalkan tiga hari. Pendapat ini disampaikan oleh syaikh utsaimin secara pribadi. 

Namun jumhur ulama berpendapat boleh di ganti di hari lain asalkan berturut-tururt. Perlu ditekankan lagi bahwa menurut pendapat terkuat waktu terbaik melakukan puasa ini tetaplah di tanggal 13,14,15 hijriyah.



insyouf.com
insyouf.com Religi dan Motivasi + Wawasan

Posting Komentar untuk "Puasa Ayyamul Bidh : Niat, Tata Cara, dan Keutamaan"