Orang yang Paling Dicintai Allah

Paling Dicintai Allah

Orang yang Paling Dicintai Allah  - Pernah pada suatu hari datang seorang sahabat datang kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Dia bertanya, pertanyaan yang begitu indah, dia mengatakan kepada sang nabi Alaihis shalatu Wassalam. Wahai nabi siapakah orang yang paling dicintai Allah? Kita semua ingin dicintai Allah, kita ingin dicintai oleh sang pencipta yang menciptakan langit 7 lapis, memiliki dunia dan isinya. Sehingga kehidupan seorang yang dicintai oleh Allah akan penuh dengan kebahagiaan.

Akhirnya Rasulullah Wasallam mengatakan kepada dia, bahwa manusia yang paling dicintai Allah adalah manusia yang paling bermanfaat untuk manusia lainnya. Memberikan manfaat kepada masyarakatnya, pada nusa dan bangsa, kepada tetangga, bos kepada anak buahnya, apalagi kepada orang tua, yang merupakan manusia yang paling dicintai Allah. Tapi terkadang seseorang berpikir bahwa manfaat yang diberikan hanya manfaat duniawi saja.

Padahal masih ada manfaat yang paling nyata, dan yang paling besar itu seharusnya menjadi tujuan dan target semua hamba dalam memberikan manfaat kepada orang. Adalah bagaimana menyelamatkan saudara kita dari api neraka. Bagaimana mengajak iya dari alam kegelapan kepada cahaya Islam, dari alam kesyirikan kepada cahaya tauhid, itu manfaat yang tidak ada tandingannya.

Tatkala seorang bisa menyampaikan ayat-ayat Allah. Menyelamatkan seorang hamba yang seharusnya dia berada di kerak api neraka. Kita memberikan manfaat kepadanya, itulah manfaat yang paling utama selain manfaat-manfaat dunia yang lainnya.

Seorang muslim yang ingin dicintai Allah dia harus berusaha untuk mempelajari mana yang lebih didahulukan? Berpikir prioritas, tatkala dia ingin memberikan manfaat kepada orang lain ia harus berpikir kira-kira apa yang bisa anda berikan kepada dia. Bukan karena kita meminta manfaat dari orang itu, minta ganjaran dari orang itu, bukan. Tapi itu adalah cara kita untuk mengharapkan bagaimana sang pencipta mencintai kita.

Dengan begitu kita dapat memberikan manfaat kepada keluarga kita. Orang tua kadang-kadang berpikir. Bagaimana bisa memberikan manfaat kepada anaknya agar bisa sukses, bisa berhasil punya pekerjaan, punya usaha, apa saja. Itu yang terkadang menjadi pikiran orang tua. Seharusnya orang tua juga berpikir bagaimana dia dapat memberikan manfaat terbesar buat anaknya dengan menyelamatkan anaknya dari api neraka. Untuk memasukkan dia ke surga. Allah berfirman” Wahai orang-orang yang beriman jagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka”. Maka demikianlah manfaat yang harus kita pikirkan. Semoga bermanfaat.